"Jangan berdiam di masa lalu, jangan memimpikan masa depan, konsentrasikan pikiran pada saat ini."
Kata-kata ini adalah penyemangat hidup gue
kali ya buat menjalani hidup, agar terus semangat selalu gue ingat quote. Sebelumnya maaf banget gue udah lama banget gak nulis
karena banyak urusan *maklum orang sibuk* hahaha.
7 bulan berlalu, cepat juga ya waktu berjalan tidak kerasa sudah 7 bulan saya menjomblo saudara-saudara, hampa sih tapi mau gimana lagi, gue masih belum menemukan yang pas sih, mau gak mau masih still jomblo sampai *tetot* gak tau sampai kapan. Selama 7 bulan gue berusaha naik kasta lah ibarat yang tadinya gue seorang sad boy sekarang sudah menjadi happy boy *halah apa sih*, cukup sulit sih gue menemukan kesenangan gue itu ya karena masih ada secercah harapan (mungkin) yang ada buat gue, tapi ternyata hanyalah “mimpi” hahaha.
Ketika gue berusaha bangkit buat kehidupan baru banyak yang
gue lakukan seperti, olahraga, nonton konser, membuat diri gue lebih baik lagi
dengan cara upgrade keimanan ikut kajian-kajian, karena umur gue bukan umur
yang bisa main-main lagi dan kita gak ada yang tau umur kita dipanggil sama
yang maha kuasa (Allah SWT), makanya gue alhamdulillah mulai memperbaiki dari
segi agama gue serta aktifitas-aktifitas lain seperti trekking ke bukit, ikut
kelas body combat yang membuat merasa lebih happy seperti sekarang *asek*
hahaha, gue gak akan melupakan ketika menjadi orang depresi, stress dengan
keadaan yang membuat gue buntu dikehidupan ini. Kenapa gue bisa menafsirkan
itu? Ada jawabannya dipostingan sebelum-sebelumnya ya gak usah tanya-tanya lagi
tinggal melipir sebentar ke postingan sebelumnya.
Banyak sih yang bilang gue udah waras “dikit” memang kurang
asem temen-temen gue, apalagi temen di gym gue, emang gue kenapa? Ada dipostingan
sebelumnya hehehe. Intinya gue survive buat mengembalikan kejiwaan gue walaupun
itu sangat amatlah sulit hahaha becanda. Alhamdulillah sekarang gue sudah lebih
lega dan terima kenyataan didunia yang pahit ini *asekkk*.
Terkadang Kangen sama masa lalu ada sih ya cuma sekarang gue
hanya bisa Tarik nafas, lalu keluarkan lagi nafas, kalo gak dikeluarin yang ada
muka biru kayak orang abis dipukul, hanya itu yang bisa lakuin karena tidak
mungkin mengangenkan orang sudah punya pasangan, baut apa? Toh gak akan bisa
mengubah dan mengembalikan itu semua, mending Tarik nafas lalu telan sendiri
rasa kangen itu, bukan karena gak bisa move on ya, cuma pasti sekian
para jombloers didunia ini pasti merasakan hal yang sama, percaya hal itu akan ada
dibenak orang-orang jomblo hahaha. Yang gue kangenin mungkin ya bercandaannya
kali ya bukan yang lain, gue juga pernah melihat dia distasiun ketika gue mau
berangkat kajian ke daerah Blok M, ya sekarang kita sudah sama-sama asing seperti
sudah tidak kenal satu sama lain negor enggak malah buang muka, untung mukanya
gak dibuang ke lantai agak creppy kalo begitu. Disatu sisi dia juga
sudah bahagia kan ngapain ganggu-ganggu lagi. Biarkan dia bahagia dengan
caranya memilih masa lalu sebelum gue untung mendampinginya kelak 😊.
Sekarang gue cuma bisa bertanya dalam hati “ kamu apa
kabar? Kamu sehat?” atau “hai, aku kangen sama kamu nih apakah kamu merasakan
hal yang sama?” ohh tentu saja tidak karena dia sudah sangat amat bahagia *apasih*,
tidak ada yang tau kalau soal perasaan dan hati. Yang bisa lakuin sekarang
hanya mengirim kangen tersebut lewat doa, siapa tau Allah mendengarkan lalu menyampaikan
lewat mimpi? Gak ada yang tau karena kehidupan itu adalah rahasia sang Ilahi yaitu
Allah SWT 😊. Semoga kamu baik-baik aja ya dan semoga kamu
bahagia terus 😁.
No comments:
Post a Comment
Hi! We need your comment here